Financial Operation Ocean beda dengan Ocean Operation Finance
Financial Operation Ocean mengacu pada lautan luas yang dijadikan tempat sebagai operasi finansial atau keuangan. Ini merupakan program pelestarian alam bahari yang notabene terancam oleh tekanan antropogenik dan perubahan iklim. Lautan samudra yang luas akan sangat mendukung sekali kegiatan perekonomian dan investasi, namun di sisi lain harus dikeluarkan biaya untuk menjaga agar laut tetap sehat dan mencapai tata kelola yang berkelanjutan sehingga dapat terus mendukung perekonomian.
Samudera lautan dengan perbandingan darat 70:30 merupakan aset alami yang menghasilkan berbagai barang dan jasa ekosistem yang sangat penting dan vital seperti makanan, menjaga kondisi iklim bumi, perlindungan pesisir, serta nilai budaya yang semuanya itu berperan dalam mendukung kehidupan planet bumi dan kelangsungan dan kesejahteraan hidup manusia. Laut dengan kekayaan melimpah, menyediakan berbagai sumber daya baik yang terbarukan ataupun yang tak terbarukan yang semuanya itu dapat digunakan untuk mendukung industri berbasis kelautan, misalkan dalam produksi minyak bumi dan perikanan yang sangat dibutuhkan oleh manusia.
Karena itu, manusia harus mengambil langkah untuk bagaimana ekosistem lautan ini dapat terjadi agar seluruh operasi keuangan yang berasal dari ekosistem laut ini dapat terus berlangsung, dan salah satu yang terpenting adalah dengan terus menjaga kelestarian lautan itu sendiri. Diperkirakan lautan menyumbang sekitar 2.5% nilai bruto global yang meliputi penangkapan ikan, sea border crossing, penambangan lepas pantai, dan pariwisata, kegiatan perekonomian kelautan ini diperkirakan akan naik menjadi 3.0% pada tahun 2030, dan itu bukanlah nilai yang kecil karena masih banyak lagi manfaat yang dapat diambil yang tidak masuk dalam hitungan di atas, misalkan seperti nilai budaya, sosial dan aspek lainnya.
Kesimpulan : Berbagai kegiatan ekonomi berbasis kelautan tentu keberhasilannya akan sangat dipengaruhi oleh kondisi ekosistem laut itu sendiri. Ekosistem laut sehat dengan tata kelola yang berkelanjutan, tentu akan membuka kesempatan bagi manusia untuk terus dapat mengekspolor sumber daya laut yang mungkin tak terbatas ini. Eksplorasi yang dilakukan terus menerus tanpa ada upaya pelestarian terutama yang bertentangan dengan hukum seperti ekspoitasi terumbu karang dan penangkapan ikan liar menggunakan bahan peledak, tentu akan membuat hilangnya keanekaragaman hayati dan kerusakan habitat yang tersebar luas yang pastinya akan merugikan kehidupan manusia itu sendiri.
Post a Comment